Fitur
Dalam sistem pendingin, Pengontrol Tekanan adalah perangkat utama yang digunakan untuk memantau dan mengatur tekanan zat pendingin dalam sistem untuk memastikan pengoperasian sistem yang stabil dan melindungi peralatan. Berikut ini adalah pengenalan rinci tentang pengontrol tekanan pada sistem pendingin:
Peran dan Fungsi:
Pengontrol tekanan dalam sistem pendingin terutama digunakan untuk fungsi-fungsi berikut:
Pengaturan tekanan: Pastikan tekanan zat pendingin dipertahankan dalam kisaran keamanan yang ditetapkan sesuai dengan persyaratan desain sistem dan kondisi kerja.
Perlindungan sistem: Mencegah kerusakan peralatan atau kegagalan sistem yang disebabkan oleh tekanan zat pendingin yang berlebihan atau rendah, seperti kompresor, kondensor, dll.
Pengoptimalan efisiensi energi: Mengoptimalkan efisiensi energi sistem, mengurangi konsumsi energi, dan meningkatkan kinerja dengan mengontrol tekanan zat pendingin secara akurat.
Pemantauan waktu nyata: Menyediakan pemantauan data tekanan waktu nyata sehingga operator dapat menyesuaikan dan merespons perubahan status pengoperasian sistem secara tepat waktu.
Fitur utama:
Pengaturan tekanan: Titik setel tekanan yang dapat disesuaikan untuk beradaptasi dengan berbagai zat pendingin dan kondisi kerja.
Penginderaan tekanan: Gunakan sensor tekanan atau pemancar tekanan untuk memantau tekanan zat pendingin.
Mekanisme pengendalian : Mengatur dan menstabilkan tekanan refrigeran melalui aktuator atau katup.
Tampilan Digital: Menyediakan pembacaan tekanan waktu nyata untuk pemantauan dan diagnostik.
Sistem Alarm: Membunyikan alarm ketika tekanan yang disetel melebihi batas yang disetel, meminta operator mengambil tindakan yang diperlukan.